DETAIL PROGRAM PELATIHAN

IFRS S1 - S2 Foundation: Reporting Framework, Identifying Risk and Opp, Climate Risk Assessment Introduction, Typical Accounting Implication

IFRS S1 – S2 Foundation: 

Reporting Framework, Identifying Risk and Opp, Climate Risk Assessment Introduction, Typical Accounting Implication


Implementasi IFRS S1 dan IFRS S2 menuntut entitas untuk tidak hanya memahami prinsip pelaporan keberlanjutan, tetapi juga menguasai metodologi teknis dalam mengidentifikasi, mengukur, dan mengungkap risiko serta peluang keberlanjutan, khususnya yang terkait perubahan iklim. Proses ini mencakup penilaian risiko fisik dan transisi, analisis skenario iklim, pengembangan metrik dan target kinerja, pemetaan dampak terhadap estimasi akuntansi, serta integrasi data non-keuangan dengan informasi keuangan untuk menghasilkan laporan yang andal dan dapat diaudit. Di tengah meningkatnya kompleksitas regulasi dan ekspektasi pemangku kepentingan, pelatihan teknis satu hari ini dirancang untuk memberikan pemahaman operasional mengenai prosedur penilaian risiko, penyusunan pengungkapan berdasarkan IFRS S1–S2, serta identifikasi implikasi akuntansi yang muncul dari isu keberlanjutan dan iklim.

Pokok Bahasan:

1. Kerangka Pelaporan IFRS S1 & S2 (Technical Interpretation)

  • Breakdown pasal-pasal kunci yang sering menimbulkan kesalahan interpretasi
  • Prinsip materialitas berorientasi investor (Investor-focused materiality assessment)
  • Mekanisme connectivity of information antara laporan keuangan dan laporan keberlanjutan

2. Teknik Identifikasi Risiko & Peluang (Risk–Opportunity Mapping)

  • Metode identifikasi risiko fisik (chronic & acute) dan risiko transisi
  • Teknik pemetaan risiko (heatmap, risk matrix, bow-tie analysis)
  • Penyusunan risk register berbasis IFRS S2
  • Penentuan peluang strategis terkait transisi energi & efisiensi operasional

3. Pengenalan dan Praktik Climate Risk Assessment

  • Penyusunan baseline iklim (hazard, exposure, vulnerability)
  • Metode analisis skenario (SSP, RCP) dan tingkat kompleksitas
  • Teknik kuantifikasi dampak (business impact modelling sederhana)
  • Penyusunan struktur output analisis risiko untuk keperluan IFRS S2

4. Teknik Pengembangan Metrik & Target (Metrics & Targets)

  • Metrik emisi dasar (Scope 1–2–3) dan cara pengukuran
  • Intensitas emisi: dasar perhitungan dan formula
  • Teknik penetapan target jangka pendek dan jangka panjang
  • Data readiness: data capture, data quality, dan sistem pelaporan

5. Implikasi Akuntansi (Typical Accounting Implications)

  • Dampak risiko iklim terhadap impairment aset (PSAK 236/IAS 36)
  • Dampak terhadap penilaian liabilitas lingkungan, provisi, dan estimasi (IAS 37)
  • Aset pajak tangguhan akibat kebijakan transisi
  • Dampak pada penilaian nilai wajar aset (fair value)
  • Keterkaitan IFRS S1/S2 dengan pengungkapan ketidakpastian estimasi (IAS 1)

6. Contoh Penyusunan Pengungkapan & Template Teknis

  • Struktur laporan sesuai IFRS S1–S2
  • Contoh disclosure checklist
  • Contoh mapping antar standar (IFRS S1/S2 – GRI – TCFD – ISSB)

Waktu Pelaksanaan

Hari/Tanggal               : Kamis, 18 Desember 2025

Waktu                         : Pukul 08.30 – 16.30 WIB

Tempat                        : Online via zoom

Jumlah SKP                : 8 SKP

Narasumber

Efraim Sitinjak, ST., MT., CSRS., GRC Professional Certification (GRCP)., Incident Command System (ICS) Practitioners. (Associate Director Deloitte Indonesia, Professional Expert dalam isu keberlanjutan (sustainability), adaptasi, strategi, dan mitigasi perubahan iklim, kebijakan karbon, dekarbonisasi, dan tata kelola, menajemen bencana, kebijakan publik, dan pelaporan keberlanjutan (Sustainability Reporting)).


Informasi

  • Lokasi/Platform : Online
  • Periode : 18 Dec 2025 - 18 Dec 2025
  • Jadwal : Kamis
  • Pukul : 08.30 - 16.30

Biaya Investasi

  • Umum / Non Anggota : Rp 1.700.000
  • Anggota IAI : Rp 1.500.000